Mengenal Tradisi Suluk di Aceh: Warisan Budaya yang Mendalam

Tradisi suluk di Aceh adalah ibadah berzikir secara berjamaah yang dilakukan pada bulan Ramadan. Suluk merupakan bagian dari Tarekat Naqsabandiyah yang dikembangkan sekitar abad ke-13 dan 14 Masehi. 

Tujuan suluk Menyucikan hati, Mencari kedamaian, Memperkuat iman, Mencari makna hidup. 

Pelaksanaan suluk
  • Jamaah suluk menutupi kepala dengan kain panjang, selendang, sorban, dan mukena 
  • Jamaah suluk menggulirkan tasbih dengan ritme cepat 
  • Jamaah suluk berdiam diri di bilik berukuran 1×2 meter dengan lantai beralaskan kasur 
  • Jamaah suluk tidak diperbolehkan banyak berbicara, tertawa besar, dan banyak tidur 
Manfaat suluk
  • Suluk membantu jamaah memfokuskan diri dalam beribadah 
  • Suluk membantu jamaah memperkuat iman dan mencari makna hidup yang lebih hakiki 
  • Suluk membantu jamaah merajut benang-benang spiritual yang menguatkan identitas mereka sebagai Muslim pencinta kedamaian 
Lokasi suluk
Suluk dilakukan di berbagai tempat di Aceh, seperti: 

  • Dayah Darul Aman
  • Dayah Serambi Mekkah, Meulaboh, Aceh Barat
  • Pesantren Seramoe Darussalam
  • Pesantren Darul Ihsan Pawoh, Aceh Selatan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *