Penataan Sungai Sukalila di Cirebon mencakup normalisasi sungai dan revitalisasi kawasan sekitarnya, termasuk penertiban pedagang kaki lima (PKL) dan pembuatan taman. Pemerintah Kota Cirebon akan melakukan penertiban dan penataan PKL di sepanjang sungai, serta mengubah kawasan tersebut menjadi taman kota yang nyaman dan ramah publik.
-
Normalisasi Sungai:
Pengerukan sungai akan dilakukan untuk mengatasi sedimentasi dan meningkatkan kapasitas tampung air, guna mencegah banjir.
-
Penataan Kawasan:
Bantaran sungai akan ditata menjadi ruang terbuka hijau, termasuk taman kota (river garden) yang nyaman dan ramah publik.
-
Penertiban PKL:
PKL yang berjualan di bantaran sungai akan ditertibkan. Pemerintah akan melakukan sosialisasi dan memberikan opsi relokasi ke tempat yang telah disiapkan.
-
Sukalila Skybridge:
Ada rencana untuk membangun Sukalila Skybridge, sebuah kawasan wisata terpadu yang memadukan wisata dan budaya, serta dilengkapi jembatan dan ruang terbuka hijau.
- Pedagang figuran di Jalan Sukalila Selatan, yang mayoritas mencari nafkah di sana, menolak relokasi karena khawatir kehilangan mata pencaharian dan tempat strategis.
- Pemerintah, melalui Walikota Cirebon, menegaskan bahwa penataan ini bertujuan untuk mengembalikan fungsi Sungai Sukalila sebagai zona hijau dan mencegah banjir.
- Pemerintah juga menyatakan tidak akan memberikan kompensasi kepada PKL yang direlokasi.
- Pemerintah akan melakukan sosialisasi kepada para PKL sebelum melakukan penertiban.
- Pemerintah akan berkoordinasi dengan BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai) dalam proses normalisasi sungai.
- Pemerintah akan menyiapkan tempat relokasi bagi PKL, seperti di Pasar Balong dan GTC (Gunung Sari Trade Center).